Smooking Area Di Rumah Sakit Perlukah ada

From Open Source Bridge
Jump to: navigation, search

Toko Parket menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan rokok tidak hanya meruncingkan perokok aktif, tapi juga membahayakan perokok pasif yang hanya menghirup asapnya sekadar. Bahkan, perokok pasif inilah yang akan terkena hasil negatif lebih besar daripada si perokok aktif. Curang banget kan?

Rokok: Si Pembunuh Berdarah Dingin Yang Tak Pandang Bulu

Bervariasi zat kimia bersifat sengat yang terkandung dalam rokok sangat berbahaya bagi kesehatan. Berbagai penyakit serius yang bahkan dapat menyebabkan petaka seperti penyakit kanker, alat pernapasan, gagal ginjal, gangguan menawan hati, jantung, dan berbagai penyakit berat lainnya dapat mengancam orang-orang yang menghirup unsur kimia ini.

Pembunuh berdarah dingin ini tidak sempat pandang bulu memilih-milih korbannya. Baik itu perempuan / laki-laki, orang tua�atau anak-anak, bahkan bayi yang baru lahir atau masih di dalam kandungan sang ibu, semuanya dapat menjadi korban.

Penerapan aturan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di berbagai saluran umum, termasuk diantaranya dalam lingkungan rumah sakit, belum bisa berjalan secara maksimal. Masih banyak pengunjung penderita di lingkungan rumah linu yang mengabaikan peraturan ini dan tanpa khawatir merokok di area rumah perih. Toko Lantai VinylToko Flooring Jakarta ada aturan yang dengan jelas melarang merokok di fasilitas umum seperti rumah sakit.

Apalagi untuk berbagai fasilitas umum yang menggunakan lantai dengan parket, bisa dipastikan rokok yang dibakar akan meninggalkan �jejak�pada lantai parket ini.

Sementara itu saat ini banyak fasilitas umum yang menggunakan dasar dengan parket. Tak mampu dihindari, tentunya bekas-bekas sigaret akan terlihat dengan terbuka pada lantai parket.

Lalu, Haruskah Rumah Sakit Menyiapkan Smoking Area?
Bagi sebagian besar kamu yang perokok bisa dipastikan akan meningkah �iya� untuk pertanyaan itu. Sedangkan sebagian lainnya akan menjawab �tidak�.

Kalau tidak ada area merokok di berbagai fasilitas umum diantaranya rumah sakit, akan terdapat perokok yang tetap genting dan sembarangan merokok. Bakal tetapi, kalau area merokok disediakan di lingkungan rumah sakit, lalu apa gunanya aturan dilarang merokok pada tempat umum?

Kurangnya kesadaran masyarakat akan bahaya rokok, baik bagi diri swasembada maupun bagi orang lain menjadi salah satu sisi yang menyebabkan penerapan aturan KTR tidak dapat lari dengan baik.

Meskipun benar-benar efek negatif rokok tidak secara langsung akan dirasakan saat itu juga, hal ini tidak bisa jadi alasan untuk kamu terus merokok. Kalau kamu memang bukan orang egois yang hanya peduli dengan kesenangan diri sendiri, kamu pasti akan berhenti merokok sejak sekarang.